Pengukuran galian dan timbunan merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk dilakukan. Pengukuran ini juga disebut sebagai pengukuran topografi. Pengukuran topografi merupakan suatu pekerjaan yang dilakukan untuk menentukan kedudukan suatu titik. Baik itu secara vertikal atau horizontal pada permukaan tanah.

Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Pengukuran Galian dan Timbunan Total Station

Pengukuran galian dan timbunan disebut juga sebagai pengukuran topografi. Hasil dari pengukuran topografi adalah diketahuinya berbagai data pengukuran. Seperti misalnya posisi, ketinggian, serta konfigurasi dari area pengukuran.

Pengukuran tersebut dilakukan pada setiap pengerjaan yang terdapat pada permukaan tanah. Baik itu pada bagian infrastrukturnya maupun energinya. Salah satu contoh pengerjaan geodesi pada bidang infrastruktur dan energi adalah dengan menghitung banyaknya volume dari galian dan timbunan atau cut and fill.

Dengan menggunakan pengukuran cut and fill bisa mempermudah para stakeholder dari  suatu pekerjaan untuk bisa mengambil keputusan. Selain itu, juga bisa digunakan untuk mengetahui seberapa banyak cadangan energi yang kemungkinan dimiliki untuk menjalankan pekerjaan.

Perhitungan volume menjadi hal yang sangat penting karena akan sangat berhubungan dengan volume tanah. Volume tanah ini penting untuk diketahui ketika akan melakukan penggalian dan penimbunan. Prinsip dari penghitungan volume ini yaitu satu luasan dikalikan satu wakil tinggi.

Apabila misalnya ada beberapa satuan luasan atau tinggi, maka bisa dibuatkan wakilnya. Seperti misalnya merata-ratakan luasan atau tingginya. Pada saat ini, sudah terdapat teknologi yang dapat digunakan untuk mengakomodasi pekerjaan dari pengukuran galian dan timbunan yang sudah sangat beragam.

Namun, teknologi konvensional seperti misalnya total station juga masih banyak digunakan saat ini. Total station dapat digunakan untuk mengukur volume area galian dan timbunan yang tidak terlalu luas dengan biaya yang relatif lebih rendah. Hal ini lah yang menjadi keuntungannya dan membuatnya menjadi banyak digunakan.

Total station merupakan suatu teknologi yang merupakan bagian dari akuisisi data. Dimana alat ini dibentuk dari perpaduan Electronic Distance Measurement dan Theodolite. Perpaduan dari kedua alat tersebut dapat menciptakan kemampuan dari total station yang dapat digunakan untuk mengukur jarak dan sudut. Pengolahan data dapat dilakukan setelah akuisisi data yang mana diperoleh posisi objek dari data jarak dan sudut.

Konsep Pengukuran Volume Dengan Menggunakan Total Station

Pengukuran dengan menggunakan total station menggunakan titik berdiri alat. Titik ini berada di sekitar lokasi pengukuran pada posisi backsight. Posisi ini sudah diatur sebelumnya dengan menggunakan metode GPS pada setiap titik area tanah yang diukur.

Data yang diukur adalah data jarak dan sudut dengan menggunakan metode yang disebut dengan Tachymetri. Reflektor pada alat diposisikan pada area galian atau timbunan. Dengan menggunakan interval jarak yang sudah ditentukan dalam spesifikasi pengukuran. Pengukuran galian dan timbunan akan menjadi semakin mudah dilakukan.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *